7 Perbedaan Tamtama dan Bintara

by | Apr 29, 2024 | Kedinasan

Perbedaan Tamtama dan Bintara – Menjadi bagian dari institusi TNI atau Polri merupakan cita-cita mulia bagi banyak pemuda-pemudi di Indonesia. Namun, sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memahami struktur dan jenjang kepangkatan dalam institusi tersebut.

Hal ini krusial, terutama bagi mereka yang ingin mendaftar sebagai prajurit.

Punya cita-cita bergabung dengan TNI atau Polri? Sebelum memutuskan, penting banget nih buat kamu memahami perbedaan antara tamtama dan bintara. Banyak yang masih bingung dengan kedua istilah ini. Yuk, kita bedah perbedaannya agar kamu bisa memilih jalur karier yang paling sesuai!

Dua pilihan jenjang karir yang tersedia adalah Tamtama dan Bintara. Meskipun sama-sama prajurit, terdapat perbedaan mendasar antara keduanya. Postingan blog ini akan mengupas tuntas perbedaan Tamtama dan Bintara, mulai dari pendidikan, pangkat, tugas, hingga prospek karir.

Apa itu Tamtama dan Bintara?

Tamtama dan bintara adalah dua jenjang kepangkatan dalam tubuh TNI dan Polri. Keduanya memiliki peran yang berbeda-beda dalam organisasi.

Tamtama: Merupakan pangkat terendah dalam hierarki militer. Tugas utama tamtama adalah melaksanakan tugas-tugas operasional di lapangan, seperti patroli, penjagaan, dan tugas-tugas teknis lainnya. Untuk menjadi tamtama, syarat pendidikannya umumnya lulusan SMP atau sederajat.

Baca Juga: Bintara TNI Polri: Pengertian, Tugas, dan Persyaratan

Bintara: Pangkat bintara berada di atas tamtama. Bintara memiliki tugas yang lebih bervariasi, mulai dari tugas operasional hingga tugas-tugas administrasi dan kepemimpinan. Untuk menjadi bintara, syarat pendidikannya umumnya lulusan SMA atau sederajat.

Perbedaan Tamtama dan Bintara

AspekTamtamaBintara
DefinisiPangkat prajurit paling rendahPangkat prajurit di atas Tamtama dan di bawah Perwira
PendidikanSecata (3 bulan)Secaba (7 bulan)
Syarat PendidikanLulusan SMP/sederajatLulusan SMA/sederajat
PangkatPrajurit Dua (Prada), Prajurit Satu (Pratu), Prajurit Kepala (Praka)Sersan Dua (Serda), Sersan Satu (Sertu), Sersan Mayor (Serma), Sersan Kepala (Serka)
TugasLapangan, teknis, operasionalLapangan, administrasi, kepemimpinan
Prospek KarirNaik pangkat hingga Prajurit Kepala, ikuti pendidikan BintaraNaik pangkat hingga Sersan Kepala, ikuti pendidikan Perwira

Memilih Jenjang Karir yang Tepat: Perbedaan Tamtama dan Bintara

1. Jalur Pendidikan yang Berbeda

Tamtama: Pendidikan pertama Tamtama ditempuh melalui Sekolah Calon Tamtama (Secata) selama 3 bulan. Syarat pendidikannya adalah lulusan SMP atau sederajat.
Bintara: Pendidikan pertama Bintara ditempuh melalui Sekolah Calon Bintara (Secaba) selama 7 bulan. Syarat pendidikannya adalah lulusan SMA atau sederajat.

2. Struktur Pangkat yang Unik

Tamtama terbagi dua yaitu:

Tamtama TNI

  • Tamtama Kepala
    merupakan golongan pangkat Kopral di TNI, terdiri dari tiga kepangkatan, dari paling rendah Kopral Dua, Kopral Satu, dan Kopral Kepala.
  • Tamtama
    merupakan golongan pangkat Prajurit di TNI. Di negara lain sepadan dengan Private. Terdapat perbedaan istilah di TNI Angkatan Laut, di mana mereka menggunakan Kelasi sebagai ganti dari istilah Prajurit. Terdiri dari (mulai yang paling rendah):

Tamtama: Pangkat Tamtama terdiri dari 3 tingkatan:

  1. Prajurit Dua (Prada)
  2. Prajurit Satu (Pratu)
  3. Prajurit Kepala (Praka)

Pembagian tamtama di Polri

Tamtama Polri

Pangkat Tamtama Polri terendah: “Bharada” (Bhayangkara Dua)
Terdiri dari enam tingkatan sebagaimana halnya di TNI, menggunakan istilah (dari yang paling tinggi):

  1. Ajun Brigadir Polisi (“Abripol”)
  2. Ajun Brigadir Polisi Satu (“Abriptu”)
  3. Ajun Brigadir Polisi Dua (“Abripda”)
  4. Bhayangkara Kepala (“Bharaka”)
  5. Bhayangkara Satu (“Bharatu”)
  6. Bhayangkara Dua (“Bharada”)

Golongan kepangkatan “Tamtama” di POLRI hanya untuk kesatuan Brimob dan Polairud

Bintara: Pangkat Bintara terdiri dari 4 tingkatan:

  1. Sersan Dua (Serda)
  2. Sersan Satu (Sertu)
  3. Sersan Mayor (Serma)
  4. Sersan Kepala (Serka)

3. Tugas dan Tanggung Jawab yang Variatif

Tamtama: Tamtama umumnya bertugas di lapangan, melaksanakan tugas-tugas teknis dan operasional. Contohnya, menjadi prajurit infanteri, kavaleri, artileri, dan lain sebagainya.
Bintara: Bintara memiliki peran lebih luas, baik di lapangan maupun dalam administrasi. Mereka dapat memimpin Tamtama dan menjadi penghubung antara Tamtama dan Perwira. Contohnya, menjadi komandan regu, komandan peleton, babinsa, dan lain sebagainya.

4. Prospek Karir yang Menjanjikan

Tamtama: Tamtama memiliki peluang untuk naik pangkat hingga Prajurit Kepala. Setelah itu, mereka dapat mengikuti pendidikan Bintara untuk meningkatkan jenjang karir.
Bintara: Bintara memiliki peluang untuk naik pangkat hingga Sersan Kepala. Setelah itu, mereka dapat mengikuti pendidikan Perwira untuk mencapai jenjang tertinggi dalam karir militer.

Manakah yang Lebih Baik, Tamtama atau Bintara?

Tidak ada yang lebih baik atau lebih buruk antara tamtama dan bintara. Semuanya kembali pada minat dan kemampuan masing-masing individu. Jika kamu menyukai tantangan fisik dan lebih tertarik pada tugas-tugas lapangan, maka menjadi tamtama bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika kamu lebih tertarik pada tugas-tugas yang lebih beragam dan memiliki ambisi untuk naik pangkat, maka menjadi bintara bisa menjadi pilihan yang lebih sesuai.

Tertarik untuk bergabung dengan TNI/Polri? Kunjungi website resmi TNI (https://tni.mil.id/) atau Polri (https://polri.go.id/) untuk informasi lebih lanjut tentang pendaftaran dan persyaratan.

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *