Program Pendaftaran ITB 2023
ITB pada tahun 2023 membuka penerimaan mahasiswa baru pada 2 program sarjana,
1. Penerimaan ITB Program Sarjana Reguler
Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)
Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)
Seleksi Mandiri (SM-ITB) / Jalur Non-Subsidi namun dapat menggunakan KIPK & dukungan untuk calon mahasiswa dari 3T.
2. Penerimaan ITB Program Sarjana Non-Reguler
International Undergraduate Program (IUP) – International Class/International Track
Penerimaan mahasiswa baru program sarjana di ITB pada dasarnya merupakan penerimaan per Fakultas/Sekolah (F/S) dan Keserumpunan Ilmu. Beberapa Fakultas/Sekolah membagi jalur penerimaan berdasarkan lokasi kampus dan beberapa Fakultas/Sekolah lain membagi jalur penerimaan berdasarkan rumpun ilmu. Dengan demikian, penerimaan mahasiswa baru program sarjana di ITB dapat berupa:
Fakultas/Sekolah
Fakultas/Sekolah & Kampus (Fakultas-Kampus)
Fakultas/Sekolah & Rumpun Ilmu (Fakultas-Rumpun Ilmu)
Pemilihan prodi dilaksanakan di akhir masa tahun pertama perkuliahan, dengan mempertimbangan capaian akademik mahasiswa dan kapasitas masing-masing prodi. Prodi yang dapat dipilih adalah prodi yang dinaungi Fakultas/Sekolah.
Mekanisme Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana
Mekanisme penerimaan mahasiswa program sarjana dapat dilakukan berdasarkan keberadaan/lokasi Fakultas-Kampus yang tersedia di ITB.
ITB memiliki 3 kampus:
- ITB Kampus Ganesha
- ITB Kampus Jatinangor
- ITB Kampus Cirebon
Sebagai ilustrasi, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB) menyelenggarakan pendidikan di dua kampus, yaitu Kampus Cirebon (FITB-C) dan Kampus Ganesha (FITB-G). Dalam penerimaan mahasiswa baru, FITB membuka jalur penerimaan berdasarkan Fakultas-Kampus, sehingga mahasiswa diharuskan untuk memilih apakah dirinya akan belajar di FITB-C atau FITB-G menyesuaikan dengan program studi (prodi) yang ada di masing-masing kampus. FITB-G memiliki 4 (empat) prodi dan FITB-C hanya memiliki 1 (satu) prodi.
Mekanisme Penerimaan Berdasarkan Fakultas-Rumpun Keilmuan
Selain berdasarkan Fakultas-Kampus, calon mahasiswa program sarjana juga dapat memilih berdasarkan keserumpunan ilmu.
Sebagai contoh, di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) terdapat rumpun ilmu Matematika (FMIPA-Matematika) dan rumpun Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA-IPA). FMIPA -Matematika memiliki Prodi Matematika dan Prodi Aktuaria, sedangkan FMIPA-IPA memiliki Prodi Fisika, Prodi Kimia, dan Prodi Astronomi. Calon mahasiswa dapat memilih apakah ia akan masuk ke FMIPA berdasarkan rumpun ilmu Matematika atau rumpun Ilmu Pengetahuan Alam.
Selain FMIPA, fakultas lain yang memiliki penerimaan keserumpunan ilmu adalah;
Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) yang memiliki rumpun ilmu Sains (SITH-Sains, terdiri dari Prodi Biologi dan Prodi Mikrobiologi) dan rumpun ilmu Rekayasa (SITH-Rekayasa, terdiri dari Prodi Rekayasa Hayati, Prodi Teknologi Pascapanen, Prodi Rekayasa Kehutanan, dan Prodi Rekayasa Pertanian).
Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) yang memiliki rumpun ilmu Rekayasa (STEI-Rekayasa, terdiri dari Prodi Teknik Elektro, Prodi Teknik Tenaga Listrik, Prodi Teknik Telekomunikasi, dan Prodi Teknik Biomedis) dan rumpun ilmu Komputasi (STEI-Komputasi, terdiri dari Prodi Teknik Informatika dan Prodi Sistem dan Teknologi Informasi).
1. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)
Rumpun Keilmuan: Matematika
Lokasi kampus: –
Pilihan Pada Penerimaan (1): FMIPA-Matematika
Program Studi:
- Matematika
- Aktuaria
Rumpun Keilmuan: Matematika
Lokasi kampus: –
Pilihan Pada Penerimaan (1): FMIPA-IPA
Program Studi:
- Astronomi
- Fisika
- Kimia
2. Sekolah Ilmu dan Teknologi hayati (SITH)
Rumpun Keilmuan: Sains
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): SITH-S
Program Studi:
- Biologi
- Mikrobiologi
Rumpun Keilmuan: Rekayasa
Lokasi kampus: Jatinangor
Pilihan Pada Penerimaan (1): SITH-R
Program Studi:
- Rekayasa Hayati
- Rekayasa Pertanian
- Rekayasa Kehutanan
- Teknologi Pascapanen
3. Sekolah Farmasi (SF)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): SF
Program Studi:
- Farmasi Klinik dan Komunitas
- Sains dan Teknologi Farmasi
4. Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): FITB-G
Program Studi:
- Meteorologi
- Oseanografi
- Teknik Geodesi dan Geomatika
- Teknik Geologi
Lokasi kampus: Cirebon
Pilihan Pada Penerimaan (1): FITB-C
Program Studi:
- Oseanografi
5. Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): FITB-G
Program Studi:
- Teknik Geofisika
- Teknik Metalurgi
- Teknik Perminyakan
- Teknik Pertambangan
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): FITB-C
Program Studi:
- Teknik Geofisika
- Teknik Perminyakan
- Teknik Pertambangan
6. Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI)
Rumpun Keilmuan: Rekayasa
Lokasi kampus: –
Pilihan Pada Penerimaan (1): STEI-R
Program Studi:
- Teknik Biomedis
- Teknik Elektro
- Teknik Telekomunikasi
- Teknik Tenaga Listrik
Rumpun Keilmuan: Komputasi
Lokasi kampus: –
Pilihan Pada Penerimaan (1): STEI-K
Program Studi:
- Sistem dan Teknologi Informasi – Kelas Ganesha
- Teknik Informatika – Kelas Ganesha
- Teknik Sistem dan Teknologi Informasi – Kelas Jatinangor (3)
- Teknik Informatika – Kelas Jatinangor (3)
7. Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL)
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): FTSL-G
- Teknik Kelautan
- Teknik Lingkungan
- Teknik Sipil
- Jatinangor
Pilihan Pada Penerimaan (1): FTSL-J
- Rekayasa Infrastruktur Lingkungan
- Teknik dan Pengelolaan Sumber Daya Air
8. Fakultas Teknologi Industri (FTI)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): FTI-G
- Teknik Fisika
- Teknik Industri
- Teknik Kimia
- Manajemen Rekayasa Industri
Lokasi kampus: Jatinangor
Pilihan Pada Penerimaan (1): FTI-J
- Teknik Bioenergi dan Kemurgi
- Teknik Pangan
Lokasi kampus: Cirebon
Pilihan Pada Penerimaan (1): FTI-C
- Teknik Industri
9. Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: –
Pilihan Pada Penerimaan (1): FTMD
- Teknik Dirgantara
- Teknik Material
- Teknik Mesin
10. Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): SAPPK-G
- Arsitektur
- Perencaan Wilayah dan Kota
Lokasi kampus: Cirebon
Pilihan Pada Penerimaan (1): SAPPK-C
- Perencaan Wilayah dan Kota
11. Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: Ganesha
Pilihan Pada Penerimaan (1): FSRD-G
- Desain Interior
- Desain Komunikasi Visual
- Desain Produk
- Kriya
- Seni Rupa
- Desain Komunikasi Visual – Peminatan NVD, Kelas Jatinangor (3)
Lokasi kampus: Cirebon
Pilihan Pada Penerimaan (1): FSRD-C
- Kriya
12. Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM)
Rumpun Keilmuan: –
Lokasi kampus: –
Pilihan Pada Penerimaan (1): SBM
- Manajemen
- Kewirausahaan
Seleksi Mandiri
Jalur Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) memberi kesempatan lebih luas bagi siswa lulusan SMA baik WNI maupun WNA untuk mengikuti pendidikan program sarjana di Institut Teknologi Bandung.
Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) diprogramkan sebagai jalur penerimaan mahasiswa program sarjana yang akan berjalan tanpa subsidi biaya. Mahasiswa yang diterima di ITB melalui program Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) bertanggung jawab untuk membiayai secara penuh pendidikan program sarjananya di ITB. ITB tidak memberikan subsidi biaya pendidikan bagi mahasiswa yang diterima melalui program Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB). Namun demikian, proses penerimaan SM-ITB tetap menggunakan kriteria kemampuan akademik yang tinggi sebagai satu-satunya kriteria kelulusan seleksi.
Khusus bagi calon peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) yang merupakan pemilik Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) serta calon peserta yang berasal dari SMA/MA di wilayah 3T, ITB membebaskan biaya pendaftaran Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) dan biaya pendidikan di ITB. Tata cara pendaftaran calon peserta SM-ITB yang merupakan pemilik KIP-K serta calon peserta yang berasal dari SMA/MA di wilayah 3T dapat diperoleh di bagian lain dari halaman ini.
Proses penerimaan mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) dilaksanakan dengan menggunakan komponen penilaian sebagai berikut:
- Hasil Ujian Seleksi (daring), Nilai UTBK, dan Nilai Rapor bagi pendaftar ke fakultas/sekolah selain FSRD
- Hasil Ujian Seleksi (daring), Nilai UTBK, Nilai Rapor dan Hasil Tes Keterampilan Seni Rupa (daring), bagi pendaftar ke FSRD
Ujian Seleksi dan Tes Keterampilan Seni Rupa akan diselenggarakan ITB secara Daring.
Pada pelaksanaan Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) peserta dapat memilih seluruh Fakultas/Sekolah yang ada di ITB, kecuali Fakultas/Sekolah yang berlokasi di ITB Kampus Cirebon. Calon mahasiswa dapat memilih paling banyak 3 pilihan Fakultas/Sekolah yang diminati. Namun demikian, terdapat 18 program studi yang dapat dipilih secara langsung oleh peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) melalui program SM-Peminatan, yaitu:
- Fisika (FMIPA-IPA)
- Astronomi (FMIPA-IPA)
- Kimia (FMIPA-IPA)
- Rekayasa Pertanian (SITH-R)
- Rekayasa Kehutanan (SITH-R)
- Teknologi Pascapanen (SITH-R)
- Meteorologi (FITB-G)
- Oseanografi (FITB-G)
- Teknik Geofisika (FTTM-G)
- Teknik Kimia (FTI-G)
- Teknik Fisika (FTI-G)
- Manajemen Rekayasa (FTI-G)
- Teknik Pangan (FTI-J)
- Teknik Bioenergi dan Kemurgi (FTI-J)
- Teknik Material (FTMD)
- Perencanaan Wilayah dan Kota (SAPPK-G)
- Kewirausahaan (SBM)
- Desain Komunikasi Visual – Narasi Visual Digital Kelas Jatinangor (FSRD-G)
Selain dari 18 program studi di atas, ITB juga menawarkan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika – Komputasi (STEI-K) Kelas Jatinangor pada program SM-Peminatan.
Persyaratan Peserta
Persyaratan bagi peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) 2023 adalah sebagai berikut:
- Berasal dari SMA/MA jurusan IPA atau SMA/MA jurusan IPS atau lulusan Paket C jurusan IPA/IPS, dengan tahun ijazah 2021, 2022, atau 2023.
- Memiliki NISN (Nomor Induk Siswa Nasional)
- Memiliki dan mengunggah nilai rapor SMA/MA/Paket C lengkap, semester 1 s.d semester 6.
- Memiliki nilai UTBK 2023
- Tidak pernah tercatat sebagai mahasiswa program sarjana ITB.
- Tidak diterima sebagai calon mahasiswa ITB melalui jalur seleksi SNMPTN/SBMPTN atau seleksi program Sarjana-Internasional ITB tahun 2023
- Mengikuti Ujian Seleksi Mandiri ITB secara daring
- Khusus untuk peminat Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), wajib mengikuti Tes Kemampuan Seni Rupa secara daring.
- Lulusan tahun 2021 dan 2022 dapat mendaftar SM-ITB 2023 dengan syarat memiliki nilai UTBK 2023.
- Tidak buta warna, baik buta warna total maupun buta warna parsial, bagi peminat :
- Sekolah Farmasi (SF)
- Sekolah Ilmu dan Rekayasa Hayati (SITH)
- Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM)
- Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)
- Fakultas Teknologi Industri (FTI) – Kampus Jatinangor
- Program Studi Kimia (FMIPA-IPA)
- Program Studi Teknik Geologi (FITB-G)
- Program Studi Teknik Kimia (FTI-G)
Petunjuk Pendaftaran
Calon peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) harus melaksanakan pendaftaran online di laman pendaftaran Seleksi Mandiri ITB dengan memenuhi persyaratan sebagai berikut:
- Berasal dari SMA/MA jurusan IPA atau SMA/MA jurusan IPS, serta lulusan Paket C jurusan IPA/IPS, dengan tahun ijazah 2021, 2022, atau 2023.
- Memiliki NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) dan NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional).
- Memiliki data prestasi akademik (nilai rapor) dan mengunggah nilai rapor lengkap, semester 1 s.d. semester 5.
- Memiliki nilai UTBK 2023.
- Tidak pernah tercatat sebagai mahasiswa program sarjana ITB
- Tidak diterima sebagai calon mahasiswa ITB melalui jalur seleksi SNMPTN/SBMPTN atau seleksi program Kelas Internasional ITB di tahun berjalan.
- Menyelesaikan pendaftaran calon peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) di laman pendaftaran Seleksi Mandiri ITB dengan tahapan sebagai berikut:
- Mendaftarkan diri dengan menggunakan Nama lengkap (sesuai Akta Kelahiran), Tanggal Lahir (sesuai Akta Kelahiran), NISN, NPSN, serta alamat e-mail yang aktif.
- Penulisan NISN, NPSN, dan nomor peserta UTBK yang diisikan ke laman pendaftaran Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) harus sesuai dengan NISN, NPSN, dan nomor peserta UTBK yang terdapat di akun SNPMB peserta.
- Penulisan NISN, NPSN, dan nomor peserta UTBK dilakukan tanpa tanda baca (angka saja).
- ITB akan menyampaikan nomor peserta SM-ITB dan password ke alamat e-mail masing-masing calon peserta.
- Masing-masing calon peserta hanya diperkenankan memiliki 1 akun pendaftaran SM-ITB.
- Mengisikan data pribadi dan data asal sekolah, sesuai dengan keadaan sebenarnya.
- Mengisikan nilai rapor dan mengunggah hasil pindai rapor asli (bukan fotokopi yang dilegalisasi) semester 1 s.d. semester 6.
- Nilai rapor yang diisikan dan diunggah adalah nilai pengetahuan/kognitif, pada skala 100.
- Bila terdapat lebih dari satu nilai Matematika/Bahasa Inggris dalam semester yang sama, silakan gunakan nilai mata pelajaran wajib.
- Hasil pindai rapor semester 1 s.d. semester 6. diunggah dalam 1 file format pdf, dengan ukuran maksimum 5 Mb.
- Mengisikan nomor peserta UTBK 2023. ITB akan meminta nilai UTBK peserta yang bersangkutan secara langsung dari SNPMB. Mohon peserta memastikan bahwa NISN, NPSN, dan nomor peserta UTBK yang diisikan ke laman pendaftaran Seleksi Mandiri ITB telah sesuai dengan penulisan yang terdapat di akun SNPMB peserta.
- Peserta mengisikan nomor peserta UTBK tanpa tanda baca.
- Peserta mengunggah Kartu Peserta UTBK 2023 terbaru.
- Melakukan pemilihan fakultas/sekolah/program studi yang dituju di ITB, sesuai dengan jurusan asal sekolah. Calon peserta dapat memilih maksimum 3 pilihan fakultas/sekolah/program studi pada pelaksanaan SM-ITB.
- Mengunggah hasil pindai akta kelahiran asli dalam format pdf.
- Mengunggah pas foto berwarna terbaru (bukan foto selfie/foto media sosial), dalam format jpg.
- Mengunggah hasil pindai bukti kelulusan SMA, dengan ketentuan sebagai berikut:
- Bagi lulusan tahun 2021 dan 2022, mengunggah hasil pindai ijazah asli, dalam format pdf, maksimum 1 Mb.
- Bagi lulusan tahun 2023, mengunggah hasil pindai Surat Keterangan Lulus Sementara/Surat Keterangan Lulus yang dilengkapi foto calon peserta (cap sekolah dan/atau tanda tangan kepala sekolah pada SKL harus mengenai foto calon peserta SM-ITB) dalam format pdf, maksimum 1 Mb.
- Mengunggah Surat Keterangan Bebas Buta Warna (total maupun parsial) dari dokter spesialis mata (Surat Keterangan Bebas Buta Warna dari dokter umum/nonspesialis mata tidak dapat digunakan), sesuai dengan format yang telah ditentukan (dilengkapi pas foto calon peserta yang terkena cap klinik/rumah sakit) bagi peminat:
- Sekolah Farmasi (SF)
- Sekolah Ilmu dan Rekayasa Hayati (SITH)
- Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM)
- Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD)
- Fakultas Teknologi Industri (FTI) – Kampus Jatinangor
- Program Studi Kimia (FMIPA-IPA)
- Program Studi Teknik Geologi (FITB-G)
- Program Studi Teknik Kimia (FTI-G)
- Mengunggah 1 buah bukti prestasi, minimum tingkat Internasional, bila ada
- Melakukan pelunasan biaya seleksi dengan menggunakan kode pembayaran yang tercantum di laman pendaftaran masing-masing calon peserta. Ketentuan mengenai biaya seleksi yang harus dilunasi dapat diperoleh di bagian “Biaya Pendidikan”.
- Melakukan finalisasi pendaftaran dan pencetakan Kartu Peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB). Pendaftaran peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) baru dinyatakan selesai setelah peserta mencetak Kartu Peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB). Setelah finalisasi dilakukan, peserta tidak dapat melakukan perubahan/perbaikan data untuk alasan apa pun.
- Mendaftarkan diri dengan menggunakan Nama lengkap (sesuai Akta Kelahiran), Tanggal Lahir (sesuai Akta Kelahiran), NISN, NPSN, serta alamat e-mail yang aktif.
- Pendaftaran peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) dinyatakan selesai setelah calon peserta melakukan cetak Kartu Peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB).
- Pencetakan Kartu Peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) hanya dapat dilakukan setelah finalisasi data pendaftaran peserta dan pelunasan biaya seleksi selesai dilaksanakan.
- Mengikuti Ujian Seleksi Mandiri ITB yang akan diselenggarakan secara DARING (ONLINE). Jadwal dan informasi lengkap mengenai pelaksanaan dan tata cara Ujian Seleksi Mandiri ITB akan disampaikan kemudian di akun masing-masing peserta.
- Khusus untuk pendaftar ke program studi yang ada di bawah FSRD-G dan program studi Desain Komunikasi Visual-Narasi Visual Digital, juga diwajibkan untuk mengikuti Tes Kemampuan Seni Rupa yang akan diselenggarakan secara DARING (ONLINE). Jadwal dan informasi lengkap mengenai pelaksanaan dan tata cara Tes Kemampuan Seni Rupa akan disampaikan kemudian di akun masing-masing peserta.
Calon peserta yang belum menyelesaikan pengisian data/pengunggahan dokumen persyaratan hingga akhir masa pendaftaran dan/atau belum melakukan pencetakan Kartu Peserta Seleksi Mandiri ITB (SM-ITB) akan dinyatakan belum menyelesaikan pendaftaran dan tidak akan diikutsertakan dalam proses seleksi.
Nah, itu tadi info seputar seputar pendaftaran ITB 2023. Buat kamu yang ingin masuk ITB, Brawijaya Intensive Centre (BIC) memiliki program bimbel SNBT dan Mandiri yang akan membantu kamu lolos seleksi. Ayo persiapkan dirimu bersama BIC “Your partner for Success”