Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta
        Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta merupakan salah satu fakultas yang umurnya belum tua di Universitas Muhammadiyah Surakarta, serta merupakan salah satu fakutas yang paling diminati oleh banyak orang di Kota Surakarta dan sekitarnya. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta diselengarakan berdasarkan Surat Keputusan Dikti Nomor: 1260/D/T/2004. Saat ini status akreditasi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta adalah B berdasarkan SK BAN-PT No. 242/SK/BAN-PT/AK-XVI/S/XII/2013.
Program Studi Pendidikan Dokter (S1) didirikan pada tahun 2004. Tahap pendidikan terbagi atas Pendidikan Sarjana Kedokteran dan Pendidikan Profesi Dokter. Perkuliahan akan berlangsung di kampus, rumah sakit dan praktek di lapangan dengan metode pembelajaran Problem Based Learning, dimana mahasiswa sejak duduk di semester awal akan belajar secara integrasi dalam blok-blok yang menggunakan pendekatan tutorial 7 langkah (seven jump). Sedangkan Pendidikan Profesi Dokter akan berlangsung penuh di rumah sakit umum daerah.
Pada tahun ajaran 2008/2009 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta mulai menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dengan metode pendekatan Problem Based Learning (PBL). Kompentensi yang dimaksud adalah kompetensi yang telah ditetapkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia. Sedangkan pendekatan problem based learning yang digunakan adalah utamanya dengan tutorial 7 langkah (seven jump) dengan menggunakan skenario sebagai pemicu pembelajaran. Strategi pembelajaran lain tetap digunakan secara proporsional.
Kedokteran UMS yang beralamtkan di Gedung Induk Siti Walidah Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. Ahmad Yani, Pabelan, Kartasura, Surakarta ini memiliki visi untuk menjadikan fakultas kedokteran Islami yang unggul di bidang kedokteran keluarga untuk kemaslahatan umat manusia pada tahun 2029 serta misinya sebagai berikut:
- Menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang menghasilkan lulusan dokter profesional & berkualitas dengan keunggulan kedokteran keluarga yang memberi kemaslahatan kepada masyarakat, bangsa dan negara dengan menerapkan nilai-nilai keislaman.
- Menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang mampu menghasilkan karya ilmiah yang diakui di tingkat nasional maupun intemasional.
- Menyelenggarakan kerjasama di tingkat nasional maupun internasional.
- Menyelenggarakan tatakelola lembaga pendidikan kedokteran yang profesional dan dilandasi nilai-nilai keislaman.
Kedokteran Universitas Muhammadiya memiliki biaya Dana Pengembangan sebesar Rp. 114.000.000 serta biaya per-SKS sebesar Rp. 650.000. Untuk informasi yang lebij mendetail kalian dapat kunjungi situs kedokteran UMS yaitu http://kedokteran.ums.ac.id/ serta nomor teleponnya (0271) 716844.